Renungan Hari Pahlawan

Bagi saya sendiri, hari pahlawan itu bukan hanya tentang saya mengetahui sejarah mengapa hari ini tepatnya tanggal 10 November disebut sebagai hari pahlawan, tidak hanya tentang apa yang sudah para pahlawan perjuangkan sehingga bisa membuat bangsa kita terbebas dari penjajahan, dan tidak hanya tentang apa yang sudah orang lain lakukan sampai-sampai kita bisa menyebut mereka sebagai seorang pahlawan. Entah kenapa, saya memiliki pemikiran yang berbeda. Menurut saya, hari ini adalah saatnya kita merenungkan apa saja yang sudah kita lakukan untuk negara kita tercinta, Indonesia.

Oke, gini aja, jangan terlalu ketinggian ngomongin negara deh. Mending kita inget-inget lagi aja, apa sih yang udah kita lakukan untuk orang lain? Apa aja yang udah kita perbuat untuk orang-orang yang ada di sekitar kita? Sudah bermanfaatkah diri kita bagi orang lain? Karena pahlawan bukan hanya sebutan bagi para pejuang yang berani mengangkat senjata untuk mengusir penjajah, namun orang yang mampu melakukan sesuatu yang berarti untuk orang lain pun bisa disebut sebagai seorang pahlawan.

Tapi parahnya,  saya sendiri yang sudah berumur 19 tahun, menjelang kepala dua -_- pun merasa belum bisa melakukan apapun untuk orang lain, setidaknya untuk orang tua saya sendiri; orang yang saya sebut sebagai pahlawan dalam kehidupan saya, orang yang rela berjuang melakukan apapun demi saya sampai detik ini tanpa pernah mengeluh sedikitpun. Tapi apa yang bisa saya lakukan? Hanya bisa meminta dan meminta setiap hari. Itu baru perlakuan kepada orang tua, belum lagi dengan sahabat dan teman-teman seperjuangan kita. Pernah gak kita membagi ilmu yang kita miliki ke orang lain? Atau cuma mau dipendam sendiri aja trus dibawa mati? Atau saat orang lain bertanya dan kebetulan kita tau jawabannya apa, tapi yang ada kita malah balik nanya ke mereka dengan pertanyaan-pertanyaan yang jauh lebih sulit dari apa yang mereka pertanyakan atau cuma diem aja trus bilang kalo kita gak ngerti?

Terkadang kita terlalu sibuk memikirkan apa yang sudah orang lain lakukan sampai-sampai melupakan apa yang seharusnya kita lakukan untuk orang lain.

Selamat hari pahlawan! Semoga dalam kondisi apapun dan di manapun, stok semangat di dada selalu cukup untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat untuk diri kita dan orang lain.

2014, November 10: This is not about what they've done, it's just about you. What have you done? -VN